Difusi dan Osmosis
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:
-
Menjelaskan pengertian dan proses difusi dan osmosis.
-
Memberi contoh peristiwa difusi dan osmosis dalam kehidupan sehari-hari.
-
Mengidentifikasi perbedaan antara difusi dan osmosis.
-
Menganalisis peran difusi dan osmosis dalam kehidupan sel.
A. Pengantar
Setiap sel dalam tubuh makhluk hidup dikelilingi oleh membran sel yang bersifat semipermeabel. Untuk mempertahankan kehidupan, sel harus dapat mengatur keluar masuknya zat seperti air, oksigen, dan zat makanan. Dua proses penting yang memungkinkan terjadinya transportasi zat tersebut adalah difusi dan osmosis.
B. Difusi
Pengertian:
Difusi adalah pergerakan partikel zat (padat, cair, atau gas) dari daerah yang berkonsentrasi tinggi ke daerah yang berkonsentrasi rendah, tanpa memerlukan energi (pasif).
Contoh Difusi:
-
Aroma parfum menyebar ke seluruh ruangan.
-
Oksigen berdifusi dari alveolus ke kapiler darah di paru-paru.
-
Gula dalam teh menyebar secara merata tanpa diaduk.
Faktor yang Mempengaruhi Difusi:
-
Konsentrasi zat
-
Suhu
-
Ukuran molekul
-
Luas permukaan membran
C. Osmosis
Pengertian:
Osmosis adalah pergerakan air dari larutan dengan konsentrasi air tinggi (larutan hipotonik) ke konsentrasi air rendah (larutan hipertonik) melalui membran semipermeabel.
Contoh Osmosis:
-
Kentang yang direndam dalam air garam akan mengerut karena air keluar dari sel.
-
Akar tanaman menyerap air dari tanah.
-
Sel darah merah pecah dalam air murni (larutan hipotonik).
D. Perbedaan Difusi dan Osmosis
Aspek | Difusi | Osmosis |
---|---|---|
Zat yang bergerak | Zat terlarut (gas/padat/cair) | Air (pelarut) |
Membran | Tidak selalu melalui membran | Harus melalui membran semipermeabel |
Energi | Tidak membutuhkan energi | Tidak membutuhkan energi |
Arah perpindahan | Konsentrasi tinggi → rendah | Air: Hipotonik → Hipertonik |
E. Aplikasi dalam Kehidupan
-
Pengobatan luka dengan larutan garam.
-
Penggunaan infus sesuai tekanan osmotik darah.
-
Proses penyerapan air oleh akar tanaman.
-
Pengawetan makanan menggunakan garam atau gula untuk menarik air dari mikroorganisme.
F. Kesimpulan
Difusi dan osmosis adalah bentuk transportasi pasif yang penting untuk keseimbangan internal sel. Osmosis hanya melibatkan air dan selalu melalui membran semipermeabel, sedangkan difusi bisa terjadi pada berbagai jenis zat dan tidak selalu membutuhkan membran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar